Hari Sabtu
(30/4), Departemen Riset Forum Kajian Islam dan Sains Teknologi (FKIST)
mengadakan Kajian Riset rutin yang diadakan di ruang 104 Fakultas Sains dan
Teknologi, UIN Sunan Kalijaga. Pada kesempatan kali ini, Departemen Riset
mengundang Ina Karlina (Ketua Forum Kajian Islam Sains dan Teknologi periode
2014/2015) dan Rizal Burhanudin (Mahasiswa Berprestasi dari KSI-MIST UNY)
sebagai pembicara Kajian Riset (KaSet) pada hari Sabtu (30/4). Kajian Riset
merupakan program kerja yang sengaja diusung oleh Departemen Riset FKIST dengan
harapan bisa menumbuhkan semangat riset dan berani berkompetisi dalam setiap
ajang keilmiahan baik tingkat nasional maupun mancanegara. Pada Kajian Riset
(KaSet) kali ini, Departemen Riset mengusung tema "Be Brave to Compete,
Wujudkan Segudang Prestasi" dengan tujuan mengajak seluruh anggota
FKIST untuk lebih show up dalam berbagai ajang ilmiah bergengsi baik itu
dalam negeri maupun mancanegara.
“ Hidup itu
harus berkualitas yaitu dengan meluangkan waktu untuk berkarya, kurangi tidur,
manfaatkan waktu luang, kemudian tentukan durasi dengan tepat. Misalnya untuk
searching di internet berapa jam, membaca buku berapa halaman dalam sehari.
Semauanya harus ada targetnya." Ujar
Mbak Ina
Ina Karlina yang bertindak sebagai salah satu
pembicara Kajian Riset (KaSet)
pada hari itu menyampaikan materi yang berkaitan tentang motivasi
dan managemen waktu dalam berkarya. Salah satu kutipan yang paling menarik dari
perkataan Ina Karlina yaitu ”Tidak ada orang yang tidak sibuk, yang ada
hanya orang yang tidak bisa membagi waktu."
Semua mahasiswa pasti tidak akan lepas dari yang namanya tugas,
kesibukkan berorganisasi di kampus maupun luar kampus dan kesibukkan-kesibukkan
lain yang pasti akan menyita lebih banyak waktu. Akan tetapi, hal terpenting
yang harus dilakukan adalah dapat membagi waktu dengan baik, karena orang-orang
yang dapat membagi waktunya dengan baik akan lebih mudah dalam meraih
kesuksesan dalam hidup.
Meneruskan
materi selanjutnya, Rizal Burhanudin yang pernah menjabat sebagai Kepala
Departemen Riset dan Teknologi Forum
Saintis Muda Nasional (Fosman) menyampaikan materi tentang Analisis Medan Karya
Ilmiah. Menurut Rizal langkah pernah yang harus dilakukan untuk mengikuti lomba
karya tulis adalah pintar dalam memilih lomba yang akan diikuti. Rizal pun
lantas memberikan tips memilih lomba karya tulis yang baik.
“ Ketika
memilih LKTI, jangan lupa untuk melihat lembaganya, meskipun tema yang
diberikan umum, misalnya sosial budaya, pendidikan, ekonomi dan lain-lain
tetapi jika yang mengadakan lomba adalah Fakultas MIPA, dapat dipastikan
jurinya dari fakultas tersebut dan penilaiannya juga nggak jauh-jauh dari
pemikiran seorang saintis. Jadi jangan sampai terjebak dan salah langkah."
jelas Rizal
Tidak hanya
memberi tips memilih lomba LKTI yang baik,
Rizal Burhanudin juga memberikan cara ampuh untuk mencetuskan ide
kepepet di tengah kebuntuan ide . Terobosan ide yang diberikan Rizal kepada
forum yaitu dengan menententukan objek masalah yang ada dan cari solusi yang
tepat.
” Ketika
teman-teman sedang kehabisan ide untuk mengikuti LKTI, saya punya cara
tersendiri yaitu cari sumber masalah yang ada saat ini, kemudian pecahkan
masalah tersebut dengan solusi yang kreatif dan menggunakan suatu alat teknologi
yang dapat diterapkan dengan mudah” sharing Rizal akan terobosan idenya.
Rizal juga
menambahkan "Jangan pernah berhenti untuk mencoba. Kalah menang
merupakan hal biasa. Tetapi cobalah untuk menikmati prosesnya dan selalu
percaya kalau kita bisa dengan begitu kita berani melangkah dan bisa meraih
prestasi setinggi-tingginya."
Kajian ini
tentu memberikan banyak manfaat dan juga ilmu kepada para anggota FKIST yang
hadir. Motivasi dan managemen waktu yang disampaikan oleh Ina Karlina dan
Analisis Medan Karya Ilmiah yang disampaikan Rizal Burhanudin diharapkan mampu
menggugah semangat anggota FKIST untuk berani dan terus berkarya dalam berbagai
ajang keilmiahan baik itu Essay, Lomba Karya Tulis Ilmiah dan berbagai ajang
ilmiah lainnya baik dalam Nasional maupun Internasional.
0 komentar:
Posting Komentar